Konsep pendidikan Islam dalam mewujudkan gerakan Ishlah menurut Majid ‘Irsan Al Kilani

Currently, many Muslim scientists, especially in the field of education, rely on western science which is materialistic-secular. This triggered by feeling inferiority Muslims to west, fact a developed country. Of course, this has negative consequences for Muslims, such as deconstructing sharia and so on. Therefore, an ishlah movement needed through education that can rise up, happened time Saladin al Ayyubi when he retook Palestine from hands crusaders. The purpose study find out how concept Islamic Majid 'Irsan Kilani referring success Ayubi. research method used library analyzing works several other educational figures. results state Kilani's namely movement, be alternative improve condition whose minds are still colonized civilization. Abstrak Saat ini, banyak ilmuwan Muslim, khususnya di bidang pendidikan, mengandalkan sains barat yang materialistis-sekuler. Hal ini dipicu oleh perasaan rendah diri umat Islam terhadap barat, notabene merupakan negara maju. Tentu hal berdampak negatif bagi Islam, seperti dekonstruksi syariah dan sebagainya. Oleh karena itu, diperlukan gerakan Ishlah melalui pendidikan agar dapat bangkit, terjadi pada masa ketika merebut kembali Palestina dari tangan tentara salib. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana konsep menurut dalam dengan mengacu keberhasilan Metode digunakan kepustakaan menganalisis karya-karya beberapa tokoh lainnya. Hasil menyatakan bahwa yakni menjadi alternatif memperbaiki kondisi pikirannya masih terjajah peradaban barat.